Mukomuko, Siberbengkulu.co -- Puluhan buruh PT Surya Andalan Primatama (SAP), perusahaan pengolahan kelapa sawit yang berlokasi di Kecamatan Selagan Raya, Kabupaten Mukomuko, menggelar aksi unjuk rasa pada Senin siang (14/7). Aksi berlangsung selama kurang lebih tiga jam di depan kantor manajemen PT SAP dan diiringi hujan rintik serta cuaca mendung.

Para buruh menyuarakan tiga tuntutan utama kepada manajemen perusahaan, yaitu: kejelasan status ketenagakerjaan, jaminan BPJS Ketenagakerjaan, serta penyediaan alat pelindung diri (APD) yang layak saat bekerja.

“Kami cuma meminta tiga tuntutan, terkait APD, BPJS Ketenagakerjaan, dan status bagi pekerja,” ujar salah satu perwakilan buruh dalam orasinya menggunakan pengeras suara di atas kendaraan bermuatan sound system.

Menurut para buruh, selama bertahun-tahun mereka bekerja tanpa status ketenagakerjaan yang jelas. Selain itu, mereka juga mengaku tidak mendapatkan jaminan keselamatan kerja dan perlengkapan APD yang seharusnya menjadi tanggung jawab perusahaan.

Aksi berjalan tertib dan mendapat pengawalan dari jajaran Polsek Teras Terunjam. Para buruh berharap pihak manajemen segera merespons tuntutan mereka, dan meminta dinas terkait untuk turun tangan serta memfasilitasi penyelesaian masalah ketenagakerjaan ini.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak manajemen PT SAP. (JFS)